Saat masih muda, Paul McCartney pernah berkunjung bersama teman satu bandnya, john Lenon, ke sebuah galeri seni bernama Walker. Dia berkata pada john "suatu saat aku akan membuat satu pameran disini saya akan mempunyai satu pameran di sini suatu hari," dan jhon sadar betul apa yang dikatakan paul saat itu. Jika Paul sudah berkata demikin ia yakin bahwa suatu saat imajinasinya akan terwujud dipameran seni tersebut.
Sekarang impian Paul McCartney tentunya terwujud dengan terbukanya sebuah pameran lukisan mahakaryanya di Pameran galeri seni Walker. Disana terjajar lebih dari 60 lukisan hasil karya Paul sejak tahun 1987
Lukisan-lukisan ini tentunya tidak untuk diperjual belikan, dikabarkan lukisan ini diambil dari kedaman Paul McCartney di Inggris dan Amerika serikat.
Diatas kanvas McCartney melukiskan pemandangan, bunga, orang yang berwajah liar dan mitologi Celtic karena kehidupan McCartney banyak dihabiskan di Irlandia. Sebagian besar lukisannya berkesan panas dan misterius, tapi bagaimanapun pujian ataupun kritikan yang mengarah padanya Mc Cartney tetap berendah hati dengan berkata "saya bukan pelukis besar, jika saya memamerkan lukisan saya kedunia luar itu bukan untuk mencari pujian. Tetapi untuk mencari kepuasan atas impian saya sejak masa muda."
Dia mengatakan dia ingin dia ingin pengunjung yang datang ke galerinya dapat menikmati citra, warna dan kebebasan untu lukisannya. Perihal kritikus, McCartney mengatakan dia tidak pernah perduli dengan opini mereka.
"Beberapa pendapat suka dengan lukisan saya dan sisanya berkata tidak. Mereka berhak beropini tapi saya tidak pernah menhiraukan mereka. Saya hanya melakukan ini hanya untuk kesenangan saya sendiri, disana aku belajar dan mendapatkan banyak kesenangan."
Julian Treuherz, penjaga Walker, mengatakan pihak galeri berencana akan membatasi jumlah pengunjung. Galeri seni Walker telah dibuka pada tahun 1877 dan pernah menjadi tempat pameran seni lukis tua berbakat seperti Van Rembrandt Rijn serta Nicholas Poussin, dan pre-Raphaelites. galeri mempunya satu tradisi lama yaitu menampilkan seniman-seniman lokal yang berbakat.
Karya seni Paul McCartney pertama kali diperkenalkan ke khalayak pada tahun 1999 di Siegen, Jerman, dimana suatu galeri lokal membujuk dia untuk melakukan suatu pertunjukan lukisannya dan ternyata disambut dengan respons antusias. Itu karena pihak galeri ingin dia sadar bahwa karya lukisannya pantas dinikmati dan diakui keindahannya oleh khalayak luar.
Michael Simpson, bekas kurator seni modern Walker, yang menyeleksi lukisan McCartney untuk pameran mengatakan bahwa kebanyakan lukisannya (McCartney) banyak menggambarkan tetnang cinta.
"Cinta dan keinginan adalah tema resonan didalam musik nya, yang juga, saat ini didalam lukisan nya. Tanpa perasaan, seni yang bukan seni, adalah tidak berarti," kata Simpson.
Di antara lukisan abstrak ada satu hati/jantung merah besar dengan figur [dari] [satu] wanita telanjang diatasnya tergores judul "Hati Besar, 1999." Ini adalah salah satu pekerjaan minoritas dalam pertunjukan yang dicat oleh McCartney karena bertemu tunangan(wanita) nya, Heather Mills, setelah kematian [dari] isteri nya, Linda.
"Kiss," memperlihatkan McCartney mencium Linda dan "Linda menikmatinya," melukiskan isteri keduanya nya sunbathing.
McCartney memenangkan satu hadiah seni untuk sebuah gambar [dari] suatu gereja ketika dia berusia 11 tahun, tetapi dia hanya mulai melukis dengan serius 20 tahun lalu. Sejak itu,, dia telah memproduksi lebih dari 600 lukisan.
"Bagi saya ini adalah suatu kenikmatan," katanya kepada wartawan. "Pada dasarnya saya suka memoleskan cat di atas kain kanvas. Dengan begitu saya merasa seperti sedang berpergian ketempt lain."
Pameran akan hanya diperlihatkan di Liverpool, dimana semua empat personel The Beatles dilahirkan, tumbuh dewasa dan datang bersama-sama sebagai sebuah 'band'. (berbagai sumber dari google)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar